Mengenal Senjata Serbu AK-47 dan AK-74 yang Banyak Digunakan dalam Perang Rusia VS Ukraina

HARIAN MASSA - Senjata serbu Kalashnikov AK-47 dan AK-74 merupakan senjata yang digunakan pasukan Ukraina maupun Rusia.

Kedua senjata ini memang terkenal, karena kemampuannya yang akurat dalam menembak. Lantas apa beda keduanya?

Dilansir dari Twitter Random World War @RandomWorldWar, senjata Kalashnikov AK-47 dan AK-74, adalah senjata buatan Soviet.

Baca juga: Miliki Harta Kekayaan Rp8,9 Miliar, Tabrani Kepala Dinas Pendidikan Banten Liburan ke Hongkong

"Banyak orang Indonesia masih mengira bahwa ini adalah senapan serbu yang sama," katanya, dikutip Selasa (23/5/2023). 

Senjata serbu AK-74 merupakan senjata serbu perbaruan dari AK-47.

"Kalashnikov AK-47 adalah senapan serbu yang sangat legendaris, pertama kali diadopsi oleh Soviet di tahun 1949," sambungnya.

Senjata serbu AK-47/74. Foto: Istimewa

Senjata serbu AK-47 merupakan senapan serbu AK-series pertama yang diadopsi Soviet. Secara garis besar ada 5 varian, Type 1, 2, 3 AK-47, AKS-47, AKN/SN-47, dan AKM, kaliber 7.62x39mm.

Baca juga: Mengenal Pistol Otomatis Glock 19 Gen 5 dan 43X, Bisa Diandalkan di Banyak Situasi

"Sedangkan Kalashnikov AK-74 diciptakan untuk menggantikan AK-47, pertama kali diadopsi pada tahun 1974 oleh Soviet," jelasnya. 

Senjata AK-74 ini pertama kali digunakan saat perang di Afghanistan, melawan mujahidin. Secara garis besar ada 4 varian, yaitu AKS-74, AK/AKS-74N, AKS-74U dan AK-74M, kaliber 5.45x39mm.

"Peluru kaliber 7.62x39mm memang sangat khas AK, terkenal karena stopping power atau daya hantamnya yang kuat," bebernya. 

Peluru AK-57/74. Foto: Istimewa