• Kamis, 28 September 2023

Kronologis Kerusuhan Suporter Arema di Stadion Kanjuruhan, Diawali Serang Pemain hingga Ditembaki Gas Air Mata

- Minggu, 2 Oktober 2022 | 03:11 WIB
Kerusuhan suporter Aremania. Foto: Istimewa
Kerusuhan suporter Aremania. Foto: Istimewa

HARIAN MASSA - Kerusuhan suporter Aremania usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, menimbulkan korban jiwa. Para suporter ditembaki gas air mata.

Dilansir dari Twitter LIBRA_12 @RezqiWahyu_05, salah seorang penonton yang berhasil keluar dari stadion menceritakan peristiwa mengerikan tersebut.

"Assalamualaikum, sebelumnya saya turut berduka cita sedalam-dalamnya terhadap korban insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, pertandingan Arema vs Persebaya," katanya, dikutip Harian Massa, Minggu (2/10/2022).

Baca juga: Kalah Lawan Persebaya Surabaya, Aremania Mengamuk Ditembaki Gas Air Mata

Diceritakan, kerusuhan dimulai dari pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

"Dari awal saya masuk stadion (kondisi pemain sedang pemanasan), semua berjalan aman dan tertib hingga kick off pukul 20.00 WIB. Kick off dimulai dan pertandingan berjalan aman, tanpa kericuhan sedikitpun," jelasnya.

Saat laga berlangsung, provokasi dari suporter Arema FC terhadap para pemain Persebaya Surabaya sudah dimulai. Namun, situasi masih kondusif hingga babak pertama dan jeda istirahat.

Baca juga: Kerusuhan Aremania di Stasion Kanjuruhan Telan Korban Jiwa, Persebaya Ucapkan Duka

"Babak pertama selesai, dan saat jeda istirahat, ada sekitar 2-3 kali kericuhan sedikit di tribun 12-13, yang bisa segera diamankan oleh pihak berwenang. Babak ke-2 berlanjut," sambungnya.

Laga babak kedua pun berlanjut dengan gol yang menambah kemenangan Tim Persebaya Surabaya menjadi 2-3.

"Hingga peluit ahir dibunyikan, Arema tidak bisa menambah golnya, dan harus menerima kekalahan. Di sinilah awal mula tragedi dimulai. Setelah peluit d bunyikan, para pemain Arema tertunduk lesu dan kecewa," jelasnya.

Baca juga: Tragis, Ambil Bola di Kolong Bus Bocah 6 Tahun Tewas Terlindas di Pantai Drini

Tampak, usai pertandingan itu pelatih Arema dan manager tim mendekati tribun timur dan menunjukkan gestur minta maaf ke supporter. Namun, tanpa diduga seorang suporter dari Tribun Selatan nekat masuk ke lapangan hijau.

"Kemudian ada lagi beberapa oknum yang ikut masuk untuk meluapkan kekecewaannya kepada pemain Arema, terlihat John Alfarizie mencoba memberi pengertian kepadan oknum-oknum tersebut," sambungnya.

Halaman:

Editor: Ibrahim H

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Alex Bhizer Pernah Menang Adu Jotos Lawan Bokir Sasmita

Senin, 18 September 2023 | 06:25 WIB

Bek Persebaya Kadek Raditya Tak Sabar Hadapi sang Mantan

Minggu, 10 September 2023 | 13:01 WIB
X