HARIAN MASSA - Mahasiswa Fakultas Teknik dari Universitas Hasanuddin Makassar, tewas saat mengikuti pendidikan pecinta alam.
Mahasiswa bernama Virendy Wehantouw ini diduga tewas akibat kelelahan setelah mengikuti pelatihan dan pendidikan pecinta alam.
James Wehantouw, ayah almarhum mengatakan, anaknya sempat izin mengikuti pelatihan Mapala di Desa Bonto, Manurung, Tompobulu.
Baca juga: 2 Pekerja Tambang PT Timah Tewas Tertimbun Tanah Longsor
"Kegiatan itu diikuti sekitar 30 orang," katanya, Minggu (15/1/2023).
Dilanjutkan dia, korban merupakan anak ketiga dari empat orang bersaudara. Di kampus, korban aktif dalam sejumlah beroganisasi.
Diduga, korban meninggal dunia akibat kelelahan saat mengikuti pelatihan dan pendidikan, kemudian mengalami sesak nafas.
Baca juga: 1 Massa Pendukung Lukas Enembe Tewas Tertembak di Bandara Sentani
"Yang membuat pihak keluarga tidak terima dan akhirnya melapor ke polisi, saat korban sesak nafas tidak ada laporan," jelasnya.
Pihak keluarga mendapat kabar, setelah korban di IGD RS Grestelina. Namun, saat keluarga ke RS, korban sudah di kamar mayat.
Sementara itu, KBO Reskrim Polres Maros, Iptu Mukhbirin menyebut, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
Baca juga: Bentrok TKA Cina dengan Pekerja Lokal di PT GNI Morowali Utara, 2 Orang Tewas
"Korban mahasiswa semester empat Fakultas Teknik Sipil Universitas Hasanuddin Makassar. Diduga ada kelalaian," sambungnya.
Dijelaskan dia, pihak panitia tidak melaporkan kegiatannya kepada pihak berwajib. Sehingga diduga ada kelalaian.
Artikel Terkait
Gembong Geng Motor Sentrum di Garut Ditangkap Polisi, Ternyata Pegawai Minimarket
Demo Nelayan di Rembang Lumpuhkan Jalur Pantura, Ini Tuntutan Mereka
Pulau Misterius Muncul Usai Gempa Besar M7,5 di Kabupaten Tanimbar Maluku, Ini Penampakannya
Hasil Penelitian Ungkap Tanaman Bertasbih, Tumbuh Lebih Cepat dengan Ayat Suci Alquran
Kue Subuh Senin Tutup, Netizen: Gue Nangis!
Satu Keluarga di Bekasi Diduga Keracunan Makanan, 2 Tewas dengan Mulut Berbusa
Mobil Karyawan Nikomas Ditabrak di Tol Tangerang-Merak, 18 Penumpang Luka-luka
Jurnalis di Bandar Lampung Dipecat Sepihak Perusahaan Mengadu ke Disnaker
Ribuan Nelayan di Tegal Demo Tolak Pungutan PNBP dan Denda Administrasi 1.000 Persen
Angka Kematian Bayi di Depok Tinggi, Tahun 2022 Tercatat 92 Meninggal