HARIAN MASSA - Suasana haru terjadi saat apel pagi yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto.
Tidak disangka-sangka, Kapolres langsung bersujud di hadapan para polisi, yang langsung diikuti jajaran anggota peserta apel pagi itu.
Aksi sujud ini diartikan sebagai bentuk penyelasan dan memohon ampunan atas penanganan kerusuhan bola di Stadion Kanjuruhan yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia.
Baca juga: Anak Durhaka, Bacok Ibu Kandung hingga Tewas karena Tidak Diberi Uang Beli Rokok
Tidak hanya itu, apel juga diselingi dengan doa untuk para korban.
"Mari rekan-rekan semua, kita berdoa agar saudara-saudari kita, Aremania dan Aremanita yang menjadi korban tragedi Kanjuruhan bisa diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, serta kita bersama-sama memohon ampun kepada Allah SWT agar peristiwa itu tidak terjadi lagi," katanya, Senin (10/10/2020).
Baca juga: Keluarga Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan Sedekahkan Santunan Rp100 Juta untuk Fakir Miskin
Usai memimpin doa bersama, Kapolres langsung bersujud di depan para peserta apel yang langsung diikuti seluruh jajaran kepolisan.
Seketika, suasana pun berubah menjadi hening dan haru.
Sebagai tanggungjawab atas tragedi Kanjuruhan Malang, jajaran Polresta Malang Kota juga tak henti-hentinya memberikan semangat dan bantuan, kepada seluruh korban tragedi Kanjuruhan.
Baca juga: Viral, Video Polisi Memaki Suporter Aremania saat Tragedi Kanjuruhan: Mati Koe!
Di antara korban yang mendapatkan bantuan adalah Alfiansyah (11), warga Jalan Bareng Raya 2G, Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Bocah ini kehilangan kedua orangtuanya dalam peristiwa tersebut. Sebagai bentuk tanggung jawab, Alfiansyah pun diangkat anak asuh oleh Polresta Malang Kota.
Baca juga: Viral, Aksi Suporter Hentikan Polisi Agar Tidak Tembak Gas Air Mata ke Tribun Malah Dipentung
Artikel Terkait
Bupati Lumajang Geram Jalan Baru 3 Bulan Diperbaiki Langsung Rusak Dilewati Truk Pasir
Update Terbaru! Total Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan Jadi 131 Orang
Terlalu, Oknum Polisi Jilati Kue HUT TNI ke-77 Sebelum Diberikan ke Pangdam XVIII/Kasuari
Minta Maaf ke Keluarga Korban, Ini Tampang Anggota TNI yang Tendang Aremania di Stadion Kanjuruhan
Beredar Video Kapolres Malang Larang Anggota Bawa Senjata di Stadion Kanjuruhan
Muhammadiyah Tegaskan Tidak Terlibat Dukung Mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024
Tragedi Kanjuruhan Jadi Halaman Depan 50 Koran di Dunia, Kekerasan Polisi Disorot
Sadis, Pemuda Dianiaya Polisi dan Dipaksa Meminta Maaf pada Anjing Pelacak
Sejumlah Aremania Diciduk dan Dimintai Keterangan Polisi, Ada yang Ditodong Pistol
Viral, Video Polisi Memaki Suporter Aremania saat Tragedi Kanjuruhan: Mati Koe!