HARIAN MASSA - Belasan warga Gombang, Ponjong, Gunungkidul, DIY, suspect antraks setelah memakan daging sapi berpenyakit antraks.
Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium Balai Besar Veteriner (BBVet), terdapat 5 ekor sapi dan 3 ekor kambing yang positif antraks.
Saat ini, pihak desa meminta kepada warga untuk menahan diri agar tidak menjual binatang ternak, hingga antraks bisa dikendalikan.
Baca juga: Sadis! Ikut Ritual Gaib Pria di Musi Rawas Ditemukan Tinggal Tulang Belulang
Hal itu dilakukan pasca 13 warga Desa Gombang, suspect antraks yang disebabkan karena ada kebiasaan membrandu atau menyembelih hewan sakit untuk dibagikan ataupun dijual dengan harga miring.
Peristiwa itu berawal ketika sapi milik salah seorang warga bernama Rudiyanto, dari Desa Gombang yang tiba-tiba jatuh sakit.
Sapi yang dibeli seharga Rp16 juta pada usai perayaan Idul Adha 2021 tersebut mendadak tidak mau makan dan diperiksa dokter hewan.
Baca juga: Terbukti Paksa Pacarnya Gugurkan Kandungan hingga Bunuh Diri, Bripka Randy Dipecat Tidak Hormat
Rudiyanto menuturkan, karena kondisi sapi yang semakin memburuk, akhirnya diputuskan untuk menyembelih sapi tersebut sebelum mati.
Artikel Terkait
Viral! TMII Ambyar Pasca Diambil Alih Pemerintah
Peristiwa Lucu Minta Password WiFi, Bikin Ngakak Guling-guling Sendiri
5 Jenis Tanaman Hias Gantung Sedang Trend
Kasat-Kusut Kawasan Jaletreng Dikelola Warga dan Bukan Pemerintah, Ini Alasannya
Truk Tronton Rem Blong Tabrak Antrean Kendaraan di Lampu Merah Balikpapan, 5 Tewas 4 Kritis
Merinding, Bocah Ini Selamat dari Kecelakaan Maut Ditabrak Truk Tronton Rem Blong di Balikpapan
Kecelakaan Maut di Soekarno-Hatta, Begini Kronologi 5 Tewas Dilokasi
Warga Banten Tewas Dalam Kecelakaan Maut di Soekarno-Hatta Balikpapan
Kecelakaan Maut di Soekarno-Hatta Balikpapan, Berikut Sementara Data Korban
Masuknya Islam ke Indonesia, Tinjauan Empat Teori dari Makkah hingga Cina