HARIAN MASSA - Kepolisian Resort (Polres) Tangerang Selatan menjelaskan terkait rentetan rentenir tewas digorok pedagang gorengan di Ciputat.
Peristiwa nahas itu terjadi di Kampung Bulak, Jalan H Sahlan, Rt 03 Rw 09, Serua, Ciputat, Tangerang Selatan pada Senin 17 Januari 2022 kemarin, Selasa 18 Januari 2022.
Menurut keterangan polisi, awal dari rentetan peristiwa maut tersebut bermula dari pelaku yakni Cucu Samsudin berusia 39 tahun alias CS.
Baca Juga: Gagal Temui Kesepakatan, Barcelona Akan Lepaskan Ousmane Dembele
Saat itu CS emosi gara-gara belum siap ditagih hutang oleh korban tewas yakni Si Mamora Siregar alias MS atau sebelumnya disebutkan Simon Namora yang berumur 21 tahun.
Saat itu Cucu Samsudin belum siap saat ditagih hutang sebesar Rp 350.000 oleh Mamora Siregar lantaran belum ada uang.
Baca Juga: Robert Lewandowski Sabet Gelar Pemain Terbaik FIFA Dua Tahun Beruntun
Dari awal itu, cekcok antara bank plecit atau bank keliling versus nasabah bermula hingga berujung duel maut yang menewaskan Mamora Siregar ditangan pedagang gorengan.
“Namun CS ini belum ada uang sehingga tersulut lah emosi daripada MS ini, terjadilah pemukulan pada bagian kepala berdasarkan hasil keterangan pelaku penganiayaan berinisial CS. Kita sudah ambil beberapa keterangan,” kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Sharly Shollu kepada wartawan.
“Karena tidak terima terkait pemukulan yang dilakukan MS, kemudian CS balik. Akhirnya terjadi duel dan disitu memang tidak disiapkan senjata tajam berupa parang dan pisau,” ujar AKBP Sharly Shollu.
Artikel Terkait
Tagih Utang, Rentenir Tewas Digorok Pedagang Gorengan di Ciputat
Kurang Tempat Liburan, Warga Depok Serbu Taman Skateboard untuk Bermain Anak
Cara Download MP3 untuk Youtuber Pemula, Begini Caranya
Diserang KKB OPM, 1 Anggota Brimob Tertembak di Pegunungan Bintang Papua
Gus Yahya: PBNU Tidak Harus Ikut Saudi, PBNU Harus Mandiri
Versi Warga! Pembunuh Rentenir Ciputat Tinggal di Kontrakan Baru 2 Bulan