HARIAN MASSA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali memberikan informasi telah terjadi aktifitas gempa susulan yang berpusat di Selat Sunda. Aktifitas gempa susulan tersebut terbesar berkekuatan 5,7 magnitudo.
Sebelumnya, BMKG menyebut ada aktifitas 28 kali gempa susulan. Namun dengan berselangnya waktu, ada tambahan aktifitas gempa susulan mencapai 32 kali pada pukul 09:50 WIB.
Koordinator Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyampaikan bahwa terjadi lagi gempa susulan signifikan pada pukul 09:29 WIB hingga 09:50 WIB.
Baca Juga: Gempa Tektonik di Selat Sunda Berkekuatan 6,7 Magnitudo Telah Terjadi Susulan 28 Kali
“Lagi, gempa susulan signifikan: 15 Jan 2022 pukul 09:29:38 WIB, M4,7. Episenter di laut 48 km BaratDaya SUMUR kedlmn 21 km dirasakan di Sumur, Panggarangan, Cibeber, Malingping, Bayah, Cihara, Muarabinuangeun, Cigemblong, Panimbang, Sobang, dan Labuan dengan Intensitas III MMI,” tulis Daryono melalui akun twitter @DaryonoBMKG, Sabtu 15 Januari 2022.
“Hingga hari Sabtu, 15 Januari 2022 pukul 09.50 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 32 (tiga puluh dua) kali aktivitas gempa susulan (aftershock), dengan magnitudo terbesar 5,7 dan magitudo terkecil adalah 2,5,” sebutnya.
Baca Juga: Angka Stunting di Tangsel Melonjak 5 Persen, Kok Bisa? Ini Alasannya
Dengan begitu, BMKG berharap kepada masyarakat di lokasi terdampak dihimbau agar tetap tenang. Selain itu, masyarakat terdampak gempa diharapkan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Artikel Terkait
Heboh Penemuan Mayat di Pondok Aren, Kaki Terikat Uang Tunai Rp15,8 Juta
Mayat Terikat Segepok Uang Tunai Rp 15,8 Juta Gegerkan Warga Pondok Aren
Satpol PP Gerebek Kost, 11 PSK Online Kena Razia
Begini Kronologi Penemuan Mayat Terikat Segepok Uang Tunai Rp 15,8 Juta di Pondok Aren
Warga Tangsel Kaget Diguncang Gempa 6,7 Magnitudo
Penculik Anak di Tangsel Berhasil Dibekuk Polisi