HARIAN MASSA - Kepala Petugas Medis Inggris Chris Whitty mengatakan bahwa penularan Covid-19 tertinggi saat ini, terjadi pada anak berusia 12 hingga 15 tahun.
Dilansir Harian Massa dari laman Channel News Asia, Whitty mengatakan hampir semua anak yang tidak divaksinasi bisa dipastikan akan terinfeksi Covid-19 suatu saat nanti.
"Pasti ada penularan substansial yang terjadi pada kelompok usia ini. Faktanya, kelompok usia yang sedang kita bicarakan adalah kelompok di mana tingkat penularan tertinggi saat ini terjadi, sejauh yang kami tahu." ujar Whitty dalam sebuah pernyataan yang berhasil dikutip Harian Massa, Kamis 23 September 2021.
Untuk itu, Whitty mendorong dilakukannya vaksinasi pada anak-anak di usia tersebut. Whitty mengatakan vaksin akan mengurangi risiko infeksi hingga 50 persen, mungkin lebih.
Varian Delta yang sangat menular, sekarang dominan di Inggris, telah membuat pejabat kesehatan di seluruh dunia menilai kembali bagaimana pandemi dikelola, dan terutama dampak vaksin terhadap penularan.
"Itu (infeksi pada anak-anak) belum tentu terjadi dalam dua atau tiga bulan ke depan. Tetapi mereka akan terinfeksi cepat atau lambat karena ini sangat menular dan karena kekebalan berkurang." pungkas Whitty.
Untuk diketahui, Inggris melaporkan 34.460 kasus Covid-19 baru pada hari Rabu, dan rata-rata memiliki lebih dari 20.000 kasus harian baru sejak akhir Juni.
Artikel Terkait
Ilmuwan Ciptakan Tanaman Glow in The Dark dan Bisa Isi Ulang Daya
Pendarahan Otak, Thukul Arwana Masuk Rumah Sakit
90 Siswa di Purbalingga Positif Covid-19, Pemerintah hentikan PTM
Menunggu Kekasihnya Sejak 1970, Kisah Cinta Kakek Arifin Bikin Sedih!
WHO Sebut 70 Juta Orang Setiap Tahun Tewas Akibat Polusi Udara
Ombudsman Banten Awasi Seleksi CASN di Kabupaten Pandeglang