HARIAN MASSA - Seorang bocah laki-laki berusia 8 tahun jatuh ke kandang gorila Enclosure, sedalam 20 kaki dan berhasil selamat.
Yang mengejutkan, bocah yang mengalami luka patah tangan dan robek di wajah itu, diselamatkan oleh gorila bernama Binti Jua.
Dilansir dari Twitter Fascinating @fasc1nate, peristiwa yang terjadi pada 1996 itu sempat membuat heboh dunia.
Baca juga: Protes Invasi Rusia ke Ukraina, Wanita Ini Siram Tubuhnya dengan Darah di Festival Film Cannes 2023
Saat kejadian, bocah itu sedang mencari ibunya. Dia lalu memanjat batas penghalang, dan jatuh ke dalam kandang Gorilla Enclosure.
"Karena terjatuh dari ketinggian 20 kaki, anak laki-laki tersebut mengalami patah tangan dan luka robek yang dalam di wajahnya," katanya, dikutip Jumat (26/5/2023).
Awalnya, warga yang melihat kejadian itu sangat kaget dan takut. Apalagi, di dalam kandang itu terdapat tujuh gorila.
"Gorila dikenal sebagai hewan teritorial yang ganas. Mereka akan berjuang sampai mati untuk mempertahankan keluarga mereka," jelasnya.
Namun, salah satu gorila, yang disebut Binti Jua, yang berarti "putri sinar matahari" menghampiri anak laki-laki itu.
Yang mengejutkan, Binti Jua saat itu sedang menggendong anaknya yang masih kecil di punggungnya.

Gorila selamatkan bocah laki-laki. Foto: Istimewa
"Dia kemudian pergi ke tepi kandang dan menunggu penjaga kebun binatang datang dan menjemput anak itu. Binti menyerahkan anak itu dengan damai sebelum kembali ke gorila lainnya," sambungnya.
Pemandangan ini disaksikan pengunjung lain di kebun binatang itu.
"Binti menerima pujian di seluruh dunia dan menerima suguhan rutin selama beberapa minggu ke depan," jelasnya.
Sementara itu, anak laki-laki dan ibunya tidak pernah diidentifikasi, tetapi anak laki-laki tersebut tinggal di rumah sakit selama 4 hari.
Pakar perilaku hewan mengklaim, Binti menggunakan naluri keibuannya untuk merawat anak itu.
"Ini mungkin dipengaruhi oleh fakta, bahwa dia membawa bayinya sendiri pada saat itu, bernama Koola," bebernya.
Sementara itu, Saylor Twift @SaylorTwift99 mengatakan, peristiwa itu adalah nyata. Saat kejadian, dirinya sedang mengajar TK.
"Ini nyata. Saya berada di Taman Kanak-kanak ketika ini terjadi. Dan saya benar-benar melakukan karyawisata sekolah ke kebun binatang, persis seminggu setelah kejadian ini terjadi di dekat Chicago," tukasnya.
Artikel Terkait
Mentan SYL Ajak Wanita Tani HKTI Membumikan Penanaman Pekarangan Rumah
Kementan Beri Bantuan JUT di Mauhau Sumba Timur
Daftar 5 Menteri Jokowi yang Tertangkap Korupsi, dari Politikus Golkar hingga PDI Perjuangan
Mimpi Ganjar Pranowo Bangun Smart City di IKN Nusantara: Mobil di Sana Harus Mobil Listrik!
Indonesia Peringkat Pertama dengan Jumlah Pria Merokok Terbanyak di Dunia
Riwayat Toko Buku Gunung Agung, Didirikan 1953 Tutup 2023
Pantai Terkotor dan Terburuk di Indonesia Ternyata Ada di Banten, Aksi 5 Pemuda Ini Tuai Pujian
Pantainya Terkotor se Indonesia, Hidup Bupati Pandeglang Bergelimang Harta
Mengharukan! Diremehkan karena Tunarungu, Anak Dewi Yull: Saya Telah Memaafkan Mereka
Mengenal Pistol Otomatis Glock 19 Gen 5 dan 43X, Bisa Diandalkan di Banyak Situasi