HARIAN MASSA - Amangkurat I merupakan raja mataram yang dikenal karena kekejamannya. Nama kecilnya adalah Raden Mas Sayidin, putra Sultan Agung Hanyakrakusumo dan Ratu wetan (wilayah timur).
Saat dewasa, dia diangkat menjadi Adipati Anom atau putra mahkota dan mendapat gelar kebangsawanan Pangeran Arya Prabu Adi Mataram. Saat ayahnya mangkat, pada 1645, dia menggantikan posisinya di Keraton Kartasura.
Gelarnya saat itu Sri Susuhunan Ing Ilaga. Baru pada 1646, dia dinobatkan menjadi raja mataram menggantikan ayahnya dengan gelar Sri Susuhunan Prabu Amangkurat Agung Ing Mataram atau populer Amangkurat I.
Baca juga: Banjir Darah di Tanah Mataram, Amangkurat I Bunuh 6.000 Ulama Islam dalam Waktu 30 Menit
Bertolak belakang dengan Sultan Agung Hanyakrakusumo, Amangkurat I dikenal sangat kejam. Disarikan dari berbagai sumber, berikut daftar kekejaman Amangkurat I yang berhasil dihimpun Harian Massa:
1. Pembunuhan Tumenggung Wiraguna dan Danupaya
Amangkurat I memimpin Mataram dengan sangat otoriter. Sistem pemerintahannya sentrasilasi atau terpusat. Saat dia memutuskan berhubungan dengan VOC banyak pejabat keraton yang tidak setuju dengannya.
Di antara yang tidak setuju dengan kebijakannya itu adalah Tumenggung Wiraguna dan Danupaya. Mengetahui hal itu, Amangkurat I langsung membunuh keduanya dengan dalih merebut wilayah Blambangan.
Baca juga: Hedonisme Masyarakat Jawa masa Majapahit, Suka Mabuk-mabukan dan Berbuat Zina
Saat itu, Blambangan masih dikuasai oleh Kerajaan Gelgel, Bali. Namun dalam perjalanan ke Blambangan, keduanya dibunuh oleh orang-orang suruhan Amangkurat I. Pembunuhan ini pun menimbulkan kecaman dari kalangan istana.
2. Pembunuhan Raden Mas Alit dan Seluruh Keluarganya
Raden Mas Alit merupakan adik dari Amangkurat I. Saat mengetahui pembunuhan itu, dirinya sangat keberatan. Ditambah, hubungan Mataram dengan VOC semakin mesra. Hal ini membuatnya sangat gusar.
Bersama para ulama, Raden Mas Alit kemudian melakukan serangkaian pemboikotan kebijakan Amangkurat I. Perlawanan Raden Mas Alit ini pun akhirnya diketahui oleh Amangkurat I.
Baca juga: Gerakan Samin Menolak Membayar Pajak ke Pemerintah Kolonial Belanda (1)
Artikel Terkait
Mengerikan! Suami Bunuh Istri Lalu Dimutilasi, Mayatnya Direbus dan Dibakar
Kesaksian Mengerikan Kasus Mutilasi, Lihat Potongan Kaki Dibakar di Belakang Rumah
Dobrak Rumah Pelaku Mutilasi, Polisi Temukan Potongan Tangan dan Kepala di dalam Panci
Brutal! KKB Tembaki Personel TNI di Gereja Golgota Ilaga Papua
3 Kebakaran Terjadi di Bantul, Salah Satu Penyebabnya Buang Puntung Rokok Sembarangan
Gempa M5,4 Guncang Cilacap, Getarannya Terasa Kuat di Kebumen hingga Tasik
Hujan Deras, Kota Tangerang Dikepung 16 Titik Banjir, Ratusan Rumah Terendam
2 Buruh Bangunan Tertimpa Reruntuhan Gedung, 1 Tewas Mengenaskan
Dor! Warga Medan Tewas Ditembak Polisi di Rahang Tembus ke Leher
3 Peneliti Bidang Kesehatan Dapat Penghargaan Dokter Radjak FKUI Award