HARIAN MASSA - Logonya unik. Bergambar jangkrik sedang mengisap pipa. Siapa yang masih mengingatnya? Itulah logo rokok klembak menyan bermerk Jangkrik Genggong. Rokok ini sangat terkenal di Lampung pada 1965.
Tetapi, perubahan jaman modern membuat konsumsi rokok buruh dan tani ini ditinggalkan, hingga akhirnya bangkrut.
"Itu logo Jangkrik Genggong yang didirikan oleh bapaku, sekitar tahun 1965 di Gading Rejo, Lampung. Produksinya berupa rokok klembak menyan yang biasa diisap oleh orang keturunan Jawa," tulis Anton Surya, di laman Facebook komunitas Foto2 Tempo Doeloe Kita Semua, seperti dikutip Harian Massa, Rabu (8/12/2021).
Baca juga: Perawan Desa, Karya Sastra yang Hilang Karangan WR Supratman Diterbitkan Ulang
Rokok klembak menyan sangat diminati buruh dan tani. Tidak terkecuali para anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) di Lampung. Apalagi, kantor partai berlambang palu dan arit itu berada dekat dengan pabrik.
"Tidak, karena bapak saya murni bisnis. Tidak pernah ikut parpol seumur hidupnya. Ga ada. Saat heboh-hebohnya PKI pun ga masalah. Baik yang PKI maupun non PKI tetap jadi konsumen. Terutama buruh-tani. Kantor PKI kecamatan tidak jauh dari pabrik, jadi mereka juga konsumen. Terutama saat rapat dan kumpul-kumpul," sambungnya.
Baca juga: PGRI Gagal Disusupi PKI hingga Bentuk Organisasi Guru Tandingan
Dilanjutkan Anton, pabrik rokok ini didirikan oleh bapaknya Logiono, pada tahun 1965, saat masih membujang. Logiono menikah pada tahun 1969. Saat pabrik rokok ini didirikan, suhu politik Tanah Air sedang mengarah ke kiri.
Saat meletus Gerakan 30 September 1965, perusahaan ini pun mengalami badainya yang pertama. Di mana, pasokan bahan baku rokok dari Jawa menjadi sulit. Banyak kapal yang membawa bahan baku tidak bisa berlabuh.
Artikel Terkait
Konflik Agraria di Berau Tak Kunjung Kelar, Ulayat Dayak Datangi Jakarta
Viral! Aksi Pria Bertato Curi Uang Kotak Amal di Masjid Ciracas, Aksinya Terekam CCTV
Peringatan Hari Guru Jadi Ajang Tawuran Pelajar SMP di Tangsel
Jatuh ke Jurang Sedalam 15 Meter Bersama Motornya, Anggota DPRD Sumbar Meninggal Dunia
Begini Curhatan Nasib Guru Swasta di Tangsel Dalam Peringatan Hari Guru Nasional
5 Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Terdata Sebagai Penerima Bantuan Sosial Warga Miskin
Peringati HUT ke-13, Kota Tangerang Selatan Dituntut Harus Lebih Baik
Tewas Dianiaya Sesama Tahanan, Pihak Keluarga Ungkap Motif Pemerasan
Cintai Tangsel Dengan Pasang Fotomu di Twibbon, 5 Link Twibbon HUT ke 13 Kota Tangerang Selatan
Miris! Puluhan Anjing dari Garut Didatangkan ke Sukoharjo untuk Dikonsumsi